logo
Dongguan Hesheng Creative Technology Co., Ltd.
Produk
Berita
Rumah > Berita >
Berita Perusahaan Tentang Adopsi Video Mailer pada 2025: Menyelesaikan Kesenjangan Kepercayaan B2B di UE
Acara
Kontak
Kontak: Helen Wang
Hubungi sekarang
Kirimkan Kami

Adopsi Video Mailer pada 2025: Menyelesaikan Kesenjangan Kepercayaan B2B di UE

2025-05-13
Latest company news about Adopsi Video Mailer pada 2025: Menyelesaikan Kesenjangan Kepercayaan B2B di UE

 

Memanfaatkan media hibrida untuk membangun kredibilitas di pasar yang terfragmentasi.


 

Krisis Kepercayaan dalam Penjualan B2B lintas batas

 

Masalahnya:Pasar UE yang terfragmentasi (misalnya, Jerman vs Spanyol) membutuhkan penjangkauan yang sangat terlokalisasi.Namun, 61% pembeli tidak mempercayai iklan digital generik, sementara 43% menolak mailer fisik yang tidak dipersonalisasi..

 

Data:


 

Video Mailers Sebagai Katalis Kepercayaan

 

Solusinya: Pengirim video hibrida menangani nuansa regional dan peraturan:

  • Konten Lokal: Masukkan subtitle video untuk Jerman, Prancis, dan Italia dalam satu mailer.

  • Keberlanjutan yang Transparan: Sertakan laporan ESG terkait QR atau ID kemasan LUCID.

 

Mengapa Ini Berhasil:

  1. Aksesibilitas Multi-Device: Video yang di-host di cloud dapat digunakan di ponsel, tablet, atau desktop.

  2. Bukti Peraturan: Sertifikat kepatuhan yang dihasilkan secara otomatis (misalnya, CSRD) membangun kredibilitas.

  3. Efisiensi Biaya: Mengurangi pencetakan ulang sebesar 60% melalui konten digital yang dapat diperbarui.


 

Kisah Sukses ️ Pemasok Farmasi ️ Peningkatan Keterlibatan 90%

 

Bukti: Anak perusahaan Bayer di Spanyol menggunakan video mailer dengan metrik keberlanjutan khusus wilayah.

“Hybrid mailers membantu kami menyederhanakan data kepatuhan yang kompleks menjadi cerita yang mudah dicerna.Carlos Ruiz, Kepala Pemasaran Bayer Iberia.


 

Langkah Memulai Kampanye Hibrida Anda

 

  1. Segmen menurut wilayah: Sesuaikan video untuk mengatasi masalah lokal (misalnya, undang-undang kemasan Jerman vs aturan e-waste Italia).

  2. Mengintegrasikan Bukti Keberlanjutan: Sorotkan sertifikasi seperti FSC atau Ecolabel UE.

  3. Uji & Ulangi: Pilot di pasar dengan pertumbuhan tinggi (misalnya, Polandia) sebelum skala.